Tanah Longsor Lumpuhkan Jalur Curup-Lubuklinggau, Mobil Boks Terjebak

REJANG LEBONG– Tanah longsor menutup total akses Jalan Lintas Curup-Lubuklinggau tepatnya di Desa Taba Padang, Kecamatan Binduriang, Kabupaten Rejang Lebong, pada Senin (17/3) sekitar pukul 14.30 WIB. Longsor dengan panjang sekitar 50 meter ini menghalangi seluruh badan jalan, menyebabkan kendaraan roda dua maupun roda empat tidak dapat melintas dari arah Rejang Lebong menuju Lubuklinggau atau sebaliknya.
Kasat Lantas Polres Rejang Lebong, AKP Wijayanto, membenarkan kejadian tersebut dan menyebutkan bahwa sebuah mobil boks sempat terjebak di antara material longsor. “Beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden ini, namun akses jalan lumpuh total,” ujarnya.
Hujan deras yang mengguyur kawasan tersebut selama beberapa hari terakhir diduga menjadi pemicu utama terjadinya longsor. Material longsor berupa tanah, bebatuan, serta pepohonan tumbang menutup seluruh jalur, sehingga tidak ada kendaraan yang bisa melewati lokasi kejadian.
Menyikapi kondisi ini, BPBD Rejang Lebong telah menerjunkan alat berat jenis loader serta mengerahkan personel gabungan dari Tim Reaksi Cepat (TRC), relawan BPBD, serta aparat TNI-Polri untuk melakukan proses pembersihan. Kepala BPBD Rejang Lebong, Shalahuddin, menyatakan bahwa upaya evakuasi diperkirakan memakan waktu beberapa jam ke depan.
“Kami terus berupaya membersihkan material longsor agar akses dapat segera dibuka. Namun, kondisi cuaca yang masih hujan menjadi tantangan tersendiri dalam proses ini,” jelas Shalahuddin.
Sementara itu, pengendara yang hendak menuju Kota Bengkulu maupun Lubuklinggau diimbau untuk menunggu di lokasi aman atau rest area terdekat hingga jalur kembali bisa dilalui. Warga sekitar juga diminta untuk waspada mengingat potensi longsor susulan masih ada akibat intensitas hujan yang tinggi.
BPBD dan aparat terkait terus melakukan pemantauan di sejumlah titik rawan longsor guna mengantisipasi kejadian serupa. Masyarakat diimbau untuk selalu berhati-hati saat melintas di daerah perbukitan, terutama di musim hujan seperti saat ini.(Ynt)