Wujud Nyata Sinergi Menuju Indonesia Emas, Dapur SPPG Polresta Bengkulu Resmi Diresmikan

BENGKULU – Upaya peningkatan gizi anak bangsa kembali ditunjukkan dengan diresmikannya Dapur Sentra Pengolahan dan Penyediaan Gizi (SPPG) Polresta Bengkulu, yang berlangsung pada Jumat pagi (11/7) pukul 08.30 WIB di kawasan Pekan Sabtu, Kecamatan Selebar, Kota Bengkulu.
Peresmian yang berlangsung khidmat ini dihadiri langsung oleh Kapolda Bengkulu Irjen Pol Mardiyono, S.I.K., M.Si., bersama jajaran pejabat utama Polda Bengkulu, Forkopimda Kota Bengkulu, serta berbagai instansi pemerintah dan tokoh masyarakat. Hadir pula Walikota Bengkulu Dr. Dedi Wahyudi dan Dandim 0407 Kota Bengkulu Kolonel Inf. Widi Rahman, S.H., M.Si., sebagai bentuk dukungan penuh terhadap program pemenuhan gizi nasional.
Dalam sambutannya, Kapolresta Bengkulu Kombes Pol Sudarno, S.Sos, M.H., menjelaskan bahwa pembangunan dapur SPPG ini sempat mengalami berbagai tantangan administratif, terutama dalam proses verifikasi pusat. Namun, berkat kerja sama berbagai pihak dan dukungan penuh dari Kombes Pol Yayat serta instansi terkait, dapur ini kini telah resmi terverifikasi dan mulai beroperasi.
Walikota Bengkulu Dr. Dedi Wahyudi mengapresiasi kontribusi Polda Bengkulu yang dinilai sebagai salah satu yang paling aktif membangun dapur SPPG di Indonesia. Ia menegaskan bahwa kolaborasi antara pemerintah daerah, TNI-Polri, dan masyarakat menjadi fondasi kuat menuju cita-cita Indonesia Emas 2045.
“Alhamdulillah, dapur SPPG kembali bertambah di wilayah Polda Bengkulu. Ini adalah langkah konkret dalam mendukung program Presiden untuk pemenuhan gizi masyarakat,” ujar Kapolda Bengkulu Irjen Pol Mardiyono dalam sambutannya. Ia juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membantu dalam pembangunan dan verifikasi dapur ini.
Acara peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti dan pemotongan pita oleh Kapolda Bengkulu, dilanjutkan dengan pelepasan distribusi makanan bergizi ke sekolah-sekolah sebagai langkah awal operasional dapur SPPG. Kegiatan kemudian ditutup dengan sesi ramah tamah sebagai wujud kebersamaan seluruh elemen masyarakat dalam mendukung program kesehatan nasional. (Ynt)